Pernahkah kamu mendengar orang membaca aamiin ya mujibassailin (آمينَ يَا مُجِيبَ السَّائِلِينَ)? Tahukah kamu apa artinya? Lantas, bagaimana tulisan arab dari bacaan tersebut? Jika kita perhatikan redaksinya, terdapatnya kata "aamiin" dalam bacaan ini menandakan bahwa ia berfungsi sebagai doa, lebih tepatnya sebagai penutup doa. Fungsinya sama dengan ucapaan aamiin allahumma aamiin, atau aamiin ya rabbal alamin.
Kedua contoh penutup doa yang disebutkan terakhir di atas mungkin telah umum didengar oleh umat muslim. Tetapi, berbeda halnya dengan ucapan aamiin ya mujibassailin, penutup doa yang satu ini sangat jarang kita dengar dibaca untuk mengakhiri sebuah doa. Mungkin karena itu pula, banyak netizen Indonesia yang penasaran dengan arti ucapan aamiin ya mujibassaillin.
Berdasarkan data yang direkam oleh google, orang-orang Indonesia sering mengetikkan kata kunci "aamiin ya mujibassaillin", "aamiin ya mujibassaillin artinya apa", dan "tulisan arab aamiin ya mujibassaillin". Hal ini sekaligus menjadi pertanda bahwa netizen tanah air sedang membutuhkan terjemahan Indonesia dari doa-doa berbahasa Arab.
Oleh karena ini, kami memandang perlu untuk mengulas secara khusus arti dari aamiin ya mujibassaillin. Kami juga akan menunjukkan seperti apa bentuk tulisan Arab dari penutup doa ini. Selain, itu kami akan memberikan makna dan kandungan dari aamiin ya mujibassaillin.
Baca Juga:
Yuk, mari silahkan simak uraian berikut ini:
Oleh karena sifatnya sebagai penutup doa, maka secara umum bacaan ini bisa dirangkaikan dengan doa apa saja. Doa penutup merupakan bagian dari etika dalam berdoa. Apalagi, permohonan kita langsung tertuju kepada dzat Yang Maha Tinggi, Allah Swt. Dengan membaca aamiin ya mujibassaillin, menunjukkan kesungguhan kita untuk meminta.
Aamiin Ya Mujibassailin (آمينَ يَا مُجِيبَ السَّائِلِينَ)
Kedua contoh penutup doa yang disebutkan terakhir di atas mungkin telah umum didengar oleh umat muslim. Tetapi, berbeda halnya dengan ucapan aamiin ya mujibassailin, penutup doa yang satu ini sangat jarang kita dengar dibaca untuk mengakhiri sebuah doa. Mungkin karena itu pula, banyak netizen Indonesia yang penasaran dengan arti ucapan aamiin ya mujibassaillin.
Berdasarkan data yang direkam oleh google, orang-orang Indonesia sering mengetikkan kata kunci "aamiin ya mujibassaillin", "aamiin ya mujibassaillin artinya apa", dan "tulisan arab aamiin ya mujibassaillin". Hal ini sekaligus menjadi pertanda bahwa netizen tanah air sedang membutuhkan terjemahan Indonesia dari doa-doa berbahasa Arab.
Oleh karena ini, kami memandang perlu untuk mengulas secara khusus arti dari aamiin ya mujibassaillin. Kami juga akan menunjukkan seperti apa bentuk tulisan Arab dari penutup doa ini. Selain, itu kami akan memberikan makna dan kandungan dari aamiin ya mujibassaillin.
Baca Juga:
Yuk, mari silahkan simak uraian berikut ini:
Arti Aamiin Ya Mujibassailin (آمينَ يَا مُجِيبَ السَّائِلِينَ)
Aamiin ya mujibassaillin (آمينَ يَا مُجِيبَ السَّائِلِينَ) adalah penutup doa berbahasa Arab yang memiliki arti "kabulkanlah doa kami Wahai Yang Maha mengabulkan doa". Doa penutup ini dibaca ketika akan mengakhiri sebuah doa, berisi permohonan kepada Allah Swt agar doa yang baru saja kita panjatkan semoga dikabulkan Allah Swt.Oleh karena sifatnya sebagai penutup doa, maka secara umum bacaan ini bisa dirangkaikan dengan doa apa saja. Doa penutup merupakan bagian dari etika dalam berdoa. Apalagi, permohonan kita langsung tertuju kepada dzat Yang Maha Tinggi, Allah Swt. Dengan membaca aamiin ya mujibassaillin, menunjukkan kesungguhan kita untuk meminta.
Pengertian Aamiin Ya Mujibassailin
Dari paparan di atas, bisa kita ketahui bersama bahwa Aamiin Ya Mujibassailin (آمينَ يَا مُجِيبَ السَّائِلِينَ) memili arti "kabulkanlah doa kami wahai Yang Maha mengabulkan doa". Jika diartikan secara kata per kata, maka bacaan tersebut berbentuk:- Aamiin (آمينَ) artinya kabulkanlah
- Yaa (يَا) artinya wahai
- Mujiba (مُجِيبَ) artinya Yang Maha Mengabulkan/menjawab
- as-Saailin (السَّائِلِينَ) artinya orang-orang meminta/memohon/berdoa
Tulisan Arab Aamiin Ya Mujibassailin
Sebenarnya, tulisan Arab dari Aamiin Ya Mujibassailin telah beberapa kali kami berikan di atas. Hanya saja bentuknya memang kecil karena pengaturan dari blogger itu sendiri. Olehnya itu, berikut ini kami berikan kembali tulisan arab dari Aamiin Ya Mujibassailin dengan bentuk yang lebih besar: آمينَ يَا مُجِيبَ السَّائِلِينَ
Latin: Aamiin Ya Mujibassailin
Artinya: kabulkanlah doa kami wahai Yang Maha mengabulkan doa
Makna Aamiin Ya Mujibassailin
Ucapan Aamiin Ya Mujibassailin mengandung makna kesungguhan seorang hamba mengajukan permohonan kepada Allah Swt. Ia meminta dengan penuh harap agar lantunan doa yang ia panjatkan diijabah Allah Swt. Kesungguhan dalam berdoa merupakan satu di antara sekian faktor dikabulkannya sebuah doa.
Sikap sungguh-sungguh mencerminkan keseriusan bahwa kita memang membutuhkan apa yang kita doakan. Dengan kesungguhan yang muncul dari dalam lubuk jiwa dan sikap, Allah pun akan lebih memerhatikan doa kita. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadits riwayat Ahmad berikut ini:
Wahai, manusia, jika kamu memohon kepada Allah, mohonlah langsung kepada-Nya dengan keyakinan penuh bahwa doamu akan dikabulkan karena Allah tidak akan mengabulkan doa yang keluar dari hati yang lalai. (HR. Ahmad)
Keseriusan orang meminta, terlihat dari cara ia berharap. Dengan membaca Aamiin Ya Mujibassailin di akhir doa, menunjukkan bahwa kita sangat berharap dari doa yang kita panjatkan kepada Allah Swt. Sikap penuh harap ini menandakan bahwa dia benar-benar ingin doanya dikabulkan. Jika begitu, tentu Allah pun akan memberikan perhatian lebih kepada orang yang berdoa dengan penuh harap itu.
Sebagaimana firman Allah dalam Surat Al-A'raf ayat 56, yang artinya:
Berdoalah kepada Allah dengan rasa takut (tidak akan dikabulkan) dan penuh harap (akan diterima). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik. (QS Al-A'raf: 56).Ucapan Aamiin Ya Mujibassailin menunjukkan kerendahan hati kita dalam berdoa. Berdoa dengan rendah hati menunjukkan bahwa kita tidak ada apa-apanya di hadapan Allah Swt. Allah-lah Dzat Yang Maha Besar, Maha Perkasa, Maha Berkuasa. Dengan kesadaran seperti itu, tidak terbesit dalam hati kita perasaan sombong atau takabur sedikit pun sebab Allah tidak menyukai orang yang sombong lagi membanggakan diri. Allah juga hanya mengabulkan doa orang yang merendah diri.
Bila seseorang datang untuk berdoa dengan merendahkan hatinya di hadapan Allah, Allah akan mengangkat derajatnya. Jika seseorang datang untuk berdoa dengan merendahkan dirinya, Allah akan memberikan rahmat kepadanya sebagaimana dalam firman-Nya:
Berdoalah kepada Tuhanmu dengan rendah hati dan suara lembut. Sesungguhnya, Allah tidak menyukai orang yang melampaui batas (QS Al-A'raf: 55)Demikianlah penjelasan tentang Aamiin Ya Mujibassailin. Bagikan materi ini agar orang lain juga bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat.
){kind=link}